Apa Arti Mahasiswa? Ini Pengertian, Peran, dan Fungsinya

Table of Contents
Apa Arti Mahasiswa


Pelajarnews.com - Apa arti Mahasiwa. Mahasiswa adalah sebutan bagi orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi di sebuah perguruan tinggi, seperti universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, akademi, atau akademi komunitas. 

Mahasiswa biasanya berusia antara 18 hingga 25 tahun, dan telah lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat. 

Mahasiswa dianggap sebagai orang-orang yang memiliki kemampuan intelektual, kecerdasan, dan perencanaan yang baik dalam berpikir dan bertindak.

Baca juga: Mahasiswa Berprestasi: Definisi, Cara, Manfaat, dan Tren 

Namun, apakah itu saja arti mahasiswa? Apa saja tugas, kewajiban, dan peran mahasiswa bagi bangsa dan negara? Artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang pengertian, peran, dan fungsi mahasiswa.

Pengertian Mahasiswa Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah beberapa definisi mahasiswa menurut para ahli:
  • Menurut Hartaji (2012), mahasiswa adalah seseorang yang tengah menimba ilmu atau belajar dan terdaftar pada salah satu bentuk perguruan tinggi, yang terdiri dari akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut, hingga universitas.
  • Menurut Siswoyo (2007), mahasiswa adalah individu yang sedang menuntut ilmu di tingkat perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, atau lembaga lain yang setingkat dengan perguruan tinggi.
  • Menurut Daldiyono (2009), mahasiswa adalah seseorang yang sudah lulus dari Sekolah Menengah Akhir (SMA) dan tengah menempuh pendidikan tinggi.
  • Menurut Guardian of Value, mahasiswa adalah penjaga nilai-nilai masyarakat yang kebenarannya mutlak, yakni menjunjung tinggi kejujuran, keadilan, gotong royong, integritas, empati, dan sifat yang dibutuhkan dalam kehidupan dalam masyarakat. Selain itu, mahasiswa juga mampu berpikir secara ilmiah tentang nilai-nilai yang mereka jaga, serta menjadi pembawa, penyampai, dan penyebar nilai-nilai dan ilmu-ilmu yang telah mereka pelajari.
  • Menurut Agent of Change, mahasiswa adalah penggerak yang mengajak seluruh masyarakat untuk dapat bergerak dalam melakukan perubahan ke arah yang lebih baik lagi, dengan pertimbangan berbagai ilmu, gagasan, serta pengetahuan yang mereka miliki.
Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa adalah orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi di perguruan tinggi, dan memiliki peran sebagai penjaga, pembawa, penyampai, dan penyebar nilai-nilai dan ilmu-ilmu, serta sebagai agen perubahan bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

Tugas dan Kewajiban Mahasiswa

Sebagai orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi, mahasiswa tentu memiliki tugas dan kewajiban yang harus dipenuhi. Berikut ini adalah beberapa tugas dan kewajiban mahasiswa:

  • Belajar dengan sungguh-sungguh, rajin, dan disiplin, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan bidang studi yang dipilih.
  • Mengembangkan potensi diri, baik akademik maupun non-akademik, melalui berbagai kegiatan positif, seperti organisasi, penelitian, pengabdian, seni, olahraga, dan lain-lain.
  • Menjaga nama baik diri sendiri, perguruan tinggi, dan almamater, dengan bersikap sopan, santun, hormat, dan bertanggung jawab.
  • Menghormati dan menghargai perbedaan pendapat, pandangan, keyakinan, budaya, dan latar belakang antara sesama mahasiswa, dosen, staf, dan masyarakat.
  • Menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat, khususnya generasi muda, dalam hal sikap, perilaku, dan prestasi.
  • Menyuarakan aspirasi, kritik, dan saran yang konstruktif, berdasarkan fakta dan data, serta dengan cara yang santun dan demokratis, terkait dengan kebijakan dan kepentingan umum.
  • Berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional, dengan memberikan sumbangsih ilmu, gagasan, dan karya yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

Peran Mahasiswa Bagi Bangsa dan Negara

Mahasiswa tidak hanya memiliki tugas dan kewajiban sebagai pelajar, tetapi juga memiliki peran yang strategis bagi bangsa dan negara. Berikut ini adalah beberapa peran mahasiswa bagi bangsa dan negara:
  • Agen Perubahan: Mahasiswa adalah agen perubahan yang mampu menginisiasi, menginspirasi, dan memimpin perubahan sosial, politik, ekonomi, budaya, dan lingkungan yang lebih baik, sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
  • Pengontrol Sosial: Mahasiswa adalah pengontrol sosial yang mampu mengawasi, mengkritisi, dan mengkoreksi kebijakan dan kinerja pemerintah, serta menjaga agar tidak terjadi penyimpangan, penyalahgunaan, dan pelanggaran hak asasi manusia.
  • Penjaga Nilai Luhur: Mahasiswa adalah penjaga nilai luhur yang mampu menjaga, melestarikan, dan mengembangkan nilai-nilai kebangsaan, kebhinekaan, keadilan, kemanusiaan, dan kearifan lokal yang menjadi identitas dan kekayaan bangsa Indonesia.
  • Penerus Bangsa: Mahasiswa adalah penerus bangsa yang mampu melanjutkan estafet kepemimpinan, pembangunan, dan perjuangan bangsa Indonesia, dengan mengedepankan semangat nasionalisme, patriotisme, dan profesionalisme.
  • Kekuatan Moral: Mahasiswa adalah kekuatan moral yang mampu memberikan teladan dan motivasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda, dalam hal moral, etika, dan karakter yang baik, serta mencegah dan menangkal berbagai hal negatif, seperti narkoba, radikalisme, korupsi, dan kekerasan.
  • Peran Intelektual: Mahasiswa adalah peran intelektual yang mampu menghasilkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang inovatif, kreatif, dan berkualitas, serta menerapkannya untuk menyelesaikan berbagai masalah dan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat, bangsa, dan negara.
  • Iron Stock: Mahasiswa adalah iron stock yang mampu menjadi cadangan dan sumber daya manusia yang unggul, tangguh, dan berdaya saing, baik di tingkat nasional maupun internasional, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Skill Yang Harus Dimiliki Mahasiswa

Untuk dapat menjalankan tugas, kewajiban, dan peran sebagai mahasiswa dengan baik, mahasiswa harus memiliki beberapa skill atau keterampilan yang mendukung.

Berikut ini adalah beberapa skill yang harus dimiliki mahasiswa:

Leadership: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk memimpin diri sendiri dan orang lain, dengan memiliki visi, misi, tujuan, strategi, dan tindakan yang jelas, serta mampu mengelola sumber daya, mengatasi konflik, dan mencapai hasil yang optimal.

Public Speaking: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk berbicara di depan umum, dengan menggunakan bahasa, suara, gerak, dan ekspresi yang baik, serta mampu menyampaikan pesan, informasi, dan gagasan yang menarik, jelas, dan meyakinkan.

Manajemen Waktu: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk mengatur waktu dengan efektif dan efisien, dengan menentukan prioritas, membuat jadwal, menetapkan target, dan mengevaluasi hasil, serta mampu menghindari prokrastinasi, distraksi, dan gangguan lainnya.

Berpikir Kritis: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk berpikir secara logis, analitis, dan kreatif, serta mampu menilai, menyelesaikan, dan mengkomunikasikan masalah yang dihadapi, dengan menggunakan data, fakta, dan bukti yang relevan.

Berpikir Kreatif: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk menghasilkan ide, gagasan, dan solusi yang orisinal, inovatif, dan bermanfaat, serta mampu mengembangkan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi hasil karya yang dibuat, dengan menggunakan imajinasi, intuisi, dan pengetahuan yang dimiliki.

Bahasa Asing: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk berkomunikasi dalam bahasa asing, khususnya bahasa Inggris, yang merupakan bahasa internasional yang banyak digunakan di dunia kerja, akademik, dan sosial, serta mampu memahami, berbicara, membaca, dan menulis dalam bahasa asing tersebut, dengan menggunakan kosakata, tata bahasa, dan pengucapan yang benar.

Komputer: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk menggunakan komputer dan perangkat teknologi lainnya, serta mampu mengoperasikan berbagai aplikasi, program, dan software yang sesuai dengan bidang studi dan kebutuhan kerja, seperti Microsoft Office, Adobe Photoshop, SPSS, AutoCAD, dan lain-lain.

Literasi Informasi: 

Skill ini berkaitan dengan kemampuan untuk mencari, menemukan, mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi yang dibutuhkan, dengan menggunakan berbagai sumber, media, dan teknologi yang tersedia, serta mampu mengolah, menyajikan, dan mengutip informasi tersebut dengan etis dan bertanggung jawab.

Kesimpulan

Mahasiswa adalah orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi di perguruan tinggi, dan memiliki peran sebagai penjaga, pembawa, penyampai, dan penyebar nilai-nilai dan ilmu-ilmu, serta sebagai agen perubahan bagi masyarakat, bangsa, dan negara. 

Mahasiswa juga memiliki tugas dan kewajiban yang harus dipenuhi, seperti belajar, mengembangkan potensi, menjaga nama baik, menghormati perbedaan, menjadi contoh, menyuarakan aspirasi, dan berpartisipasi dalam pembangunan. 

Mahasiswa juga harus memiliki beberapa skill yang mendukung, seperti leadership, public speaking, manajemen waktu, berpikir kritis, berpikir kreatif, bahasa asing, komputer, dan literasi informasi. 

Dengan memiliki pengertian, peran, fungsi, dan skill yang baik, mahasiswa dapat menjadi generasi yang unggul, tangguh, dan berdaya saing, serta mampu memberikan kontribusi yang positif bagi diri sendiri, masyarakat, bangsa, dan negara.

Pelajar News
Pelajar News Pelajar News hadir untuk menjadi jembatan informasi pendidikan bagi para pelajar Indonesia.

Post a Comment