3 Cara Menerapkan Eco-Lifestyle untuk Pelajar dan Mahasiswa

Pelajarnews.com - Eco-lifestyle atau gaya hidup ramah lingkungan semakin populer di kalangan masyarakat, termasuk pelajar dan mahasiswa. Tren ini bukan hanya tentang estetika, tetapi juga kesadaran lingkungan yang terus meningkat. Sayangnya, ada anggapan bahwa menerapkan gaya hidup ini membutuhkan biaya yang mahal. Namun, sebenarnya, ada banyak cara untuk memulai eco-lifestyle tanpa menguras kantong.

Berikut adalah panduan lengkap untuk kamu yang ingin hidup lebih ramah lingkungan dengan cara sederhana dan hemat.

Kenapa Eco-Lifestyle Penting untuk Generasi Muda?

Sebagai generasi yang memiliki peran besar dalam menjaga keberlanjutan bumi, pelajar dan mahasiswa memiliki tanggung jawab untuk peduli terhadap lingkungan. Menerapkan eco-lifestyle bukan hanya tentang menjaga bumi tetap sehat, tetapi juga membangun kebiasaan hidup yang lebih disiplin dan hemat. Selain itu, gaya hidup ini bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengelola sumber daya dengan bijak.

Cara Menerapkan Eco-Lifestyle untuk Pelajar dan Mahasiswa

1. Maksimalkan Barang yang Kamu Miliki

Prinsip pertama dari eco-lifestyle adalah memanfaatkan barang yang sudah ada. Sebelum memutuskan membeli barang baru, pertimbangkan apakah barang yang kamu miliki masih bisa digunakan. Contohnya, jika sikat gigi plastikmu masih dalam kondisi baik, gunakan hingga habis masa pakainya sebelum mengganti dengan sikat gigi bambu. Langkah kecil ini membantu mengurangi limbah dan menghemat pengeluaran.

Selain itu, evaluasi kebutuhanmu. Jangan membeli sesuatu hanya karena tren atau dorongan sesaat. Pertimbangkan fungsi dan manfaat jangka panjangnya.

2. Ubah Gaya Hidup Tanpa Harus Membeli

Menerapkan gaya hidup ramah lingkungan tidak selalu berarti membeli barang baru. Kamu bisa mulai dengan mengubah kebiasaan harian seperti:

Mengurangi penggunaan transportasi pribadi: Berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum bisa menjadi alternatif yang lebih ramah lingkungan sekaligus hemat.
Hemat listrik dan air: Matikan lampu dan peralatan elektronik jika tidak digunakan. Biasakan juga untuk tidak membiarkan air mengalir saat mencuci piring atau menyikat gigi.
Kurangi sampah makanan: Rencanakan belanja dan konsumsi makanan dengan bijak agar tidak ada bahan makanan yang terbuang.

Perubahan kecil ini, jika dilakukan secara konsisten, bisa memberikan dampak besar pada lingkungan.

3. Pilih Barang Ramah Lingkungan yang Sesuai Anggaran

Jika ingin mencoba produk ramah lingkungan, sesuaikan dengan anggaranmu. Pilih barang yang benar-benar kamu butuhkan, dan belilah secara bertahap. Berikut adalah beberapa rekomendasi produk ramah lingkungan yang cocok untuk pelajar dan mahasiswa:

Sikat gigi bambu: Dengan harga mulai Rp15 ribu, sikat gigi ini mudah terurai dan ramah lingkungan.
Sampo dan sabun batangan: Selain hemat plastik, produk ini sering kali menggunakan bahan organik dengan harga mulai Rp8 ribu hingga Rp80 ribu.
Pembalut kain untuk perempuan: Alternatif ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga lebih ekonomis dalam jangka panjang. Harganya sekitar Rp35 ribu hingga Rp40 ribu per pcs.
Totebag: Mengganti tas plastik dengan totebag membantu mengurangi limbah plastik. Harganya bervariasi, tergantung pada desain dan bahan.
Thrifting pakaian: Membeli pakaian bekas berkualitas adalah cara hemat dan ramah lingkungan. Kamu bisa menemukan berbagai pilihan di pasar tradisional atau toko online.

Tips Mengadopsi Eco-Lifestyle dengan Mudah

Buat Jadwal: Atur waktu untuk memilah barang yang sudah tidak terpakai dan mencari cara mendaur ulangnya.
Bergabung dengan Komunitas: Ikut serta dalam komunitas pecinta lingkungan dapat memberimu motivasi dan ide baru.
Berbagi Pengalaman: Ceritakan perubahan gaya hidupmu kepada teman atau keluarga agar mereka terinspirasi untuk mencoba hal serupa.

Manfaat Eco-Lifestyle bagi Pelajar dan Mahasiswa

Menerapkan gaya hidup ramah lingkungan membawa banyak manfaat, seperti:

Menghemat uang: Dengan mengurangi konsumsi barang baru, kamu bisa menyimpan lebih banyak uang untuk kebutuhan lain.
Hidup lebih sehat: Kebiasaan seperti berjalan kaki atau bersepeda tidak hanya mengurangi emisi karbon tetapi juga meningkatkan kesehatan fisik.
Menjadi inspirasi bagi orang lain: Kebiasaan kecilmu dapat memberikan dampak besar jika diikuti oleh banyak orang.

Kesimpulan

Menerapkan eco-lifestyle tidak harus mahal atau rumit. Dengan memaksimalkan barang yang ada, mengubah kebiasaan, dan memilih produk ramah lingkungan yang sesuai anggaran, pelajar dan mahasiswa bisa menjadi bagian dari perubahan besar untuk bumi yang lebih sehat.

Mulailah dari langkah kecil dan ajak orang di sekitarmu untuk ikut serta. Ingat, kebiasaan kecil yang dilakukan bersama-sama bisa memberikan dampak besar bagi lingkungan. Selamat mencoba gaya hidup ramah lingkungan!

Cek Berita dan Artikel PelajarNews.com lainnya di Google News

sumber referensi: brilio.net